IDENTIFIKASI BUKU
Judul: Kado Terbaik
Penulis: J.S. Khairen
Penerbit: PT Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta.
Tahun 2022
SINOPSIS
Rizki (14 tahun) bersama kedua adiknya Rizka (7 tahun) dan Khanza (bayi berumur 4 hari), ditinggalkan ibunya di panti asuhan. Panti asuhan itu adalah panti asuhan ilegal, milik pak Tono.
Ayah Rizki sudah meninggal karena tertembak, dan ibunya pergi entah kemana.
Hari pertama di panti asuhan, mereka mendapat perlakuan tak manusiawi. Bagi mereka panti asuhan itu adalah penjara yang menakutkan. Oleh pemilik panti beserta dua anak buahnya, anak-anak itu dipaksa bekerja di jalanan. Mereka menjadi anak jalanan yang pekerjaannya mencuri, mencopet dan menipu. Panti asuhan itu telah mengubah mereka menjadi berandalan, gelandangan dan sampah masyarakat.
Saat berumur 27 Rizki pergi dari panti asuhan dan berniat mencari kerja di luar. Dia meninggalkan kedua adiknya. Tetapi keadaan telah merubahnya menjadi pengangguran, dan luntang lantung di jalanan.
Sampai suatu saat secara tak sengaja, Rizki bertemu seorang gadis yang kebingungan karena dompetnya dicopet. Gadis itu bernama Rani. Rizki mencoba menolong dengan cara mengejar copet-copet cilik itu.
Dan ternyata pencopet itu adalah Rizka adiknya, beserta geng terminal (gengnya).
Hingga suatu hari Rizki tak punya uang sepeserpun, padahal perutnya terasa sangat lapar. Memasuki sebuah masjid, Rizki memecahkan kotak amal dan mencuri uangnya. Dia berjanji suatu saat akan mengembalikan uang tersebut. Tentu saja Rizki dikejar penduduk, dan ternyata ada satu orang yang mengenalnya yaitu Rani. Kebetulan masjid itu berada di komplek perumahan Rani.
Rizki mendengar bahwa Khanza akan dibawa ke suatu tempat oleh pak Tono. Karenanya dia kembali ke panti asuhan, dan membawa lari adiknya. Kemudian mengontrak sebuah gubuk milik bang Ujeng. Saat itu Rizki mendapat kabar bahwa Rizka diadopsi sebuah keluarga kaya yang tidak punya anak, dengan cara mereka membayar 60 juta ke pak Tono. Tentu saja proses adopsi tidak mudah, karena panti itu adalah panti ilegal.
Sementara itu Rizi mendapat info bahwa pak Tono juga menjual anak-anak panti (antara lain si Jangkung) ke sebuah tempat.
Tempat apakah itu? Tempat itu adalah tempat anak-anak dieksekusi untuk dijual organ tubuhnya.
Rizki menyelidiki tempat itu bersama Khanza. Namun mereka malah tertangkap. Ternyata disana juga ada Junet (adik Rani) yang juga diculik.
Rizki berhasil diselamatkan oleh bang Toron, keluar dari tempat itu. Bang Toron, seorang bandar narkoba teman baik ayahnya. Para penjahat itu percaya pada bang Toron yang menjadi jaminan bagi Rizki. Walaupun Rizki berhasil keluar dari tempat itu, tetapi Khanza dan Junet masih berada disana. Bang Toron tak berani memberi jaminan bagi Khanza dan Junet.
Rani mengajak Rizki menyelidiki tempat itu, dengan menyamar sebagai kurir ke tempat itu. Setelah mendapat bukti-bukti yang cukup kuat, Rani melapor pada polisi bahwa adiknya diculik.
Akan tetapi saat polisi menggerebek, ternyata tempat itu kosong. Mereka melarikan diri beserta para tawanan. Cepat sekali mereka mengangkut barang-barang dan membawa anak-anak itu pergi. Dan yang lebih mengejutkan adalah pak Tono mati tertembak.
Rasa kecewa menghampiri Rani dan Rizki, mereka tak dapat menemukan kedua adiknya.
Bagaimana kelanjutan ceritanya? Apakah Rizki dan Rani berhasil menemukan adik-adiknya?
Dan bagaimana kisahnya hingga Rani rela meninggalkan pekerjaan sebagai talent manager, serta mengelola panti asuhan tersebut?
Baca dan simak di novel Kado Terbaik.
KESAN MEMBACA NOVEL INI
![]() |
cover-belakang-novel-kado-terbaik (Gambar: koleksi pribadi) |
Jombang Santani Khairen adalah seorang penulis berasal dari Padang. Karya-karyanya yang populer antara lain Melangkah (2020), Bungkam Suara (2023), Dompet Ayah Sepatu Ibu ( 2023), serial Kami (Bukan) Sarjana Kertas.
Baru kali ini saya membaca karya beliau. Kado Terbaik adalah novel terbaik yang pernah saya baca. Ceritanya sangat menarik dan apik. Alur ceritanya yang maju, memudahkan pembaca memahami jalan ceritanya.
Novel yang menceritakan perjuangan seorang kakak untuk menghidupi adiknya. Seorang kakak yang menyayangi adiknya dan berusaha menyelamatkan jiwa adiknya dari penculik.
Novel yang menggambarkan kehidupan anak-anak jalanan yang liar, hidup dari mencopet, mencuri dan pekerjaan yang dianggap sampah oleh masyarakat. Ya, anak-anak jalanan itu dianggap sebagai sampah masyarakat.
Perjuangan Rizki mencari pekerjaan untuk menghidupi Khanza, diceritakan dengan menarik. Pembaca merasa terbawa alur cerita hingga merasa penasaran endingnya. Begitupun saya, membaca buku setebal 245 halaman ini hanya butuh waktu sehari saja.
Demikian sedikit review saya tentang novel “Kado Terbaik” karya J.S. Khairen.
suka sama desain covernya, simple namun menarik :D
BalasHapusWah, jadi bikin penasaran juga dengan kelanjutan ceritanya. Pak Tono jadi trafficking.
BalasHapus